Menjelang pelantikan Joko Widodo sebagai Presiden RI Oktober ini, muncul perbincangan yang menarik soal pembentukan kabinet dan siapa saja tokoh yang masuk untuk diakomodir menjadi menteri pada lima tahun mendatang. Menteri tidak saja dituntut mampu menjalankan tugas, tapi juga yang lebih penting adalah mampu memimpin.
Anggota DPR RI dari F-PDI Perjuangan, Marinus Gea berkomentar, sejatinya seorang menteri adalah juga seorang pemimpin, karena memang harus memimpin kementerian dan banyak pegawai. Ini disampaikan Marinus, saat dimintai komentarnya terkait pembantu presiden lima tahun mendatang melalui jaringan pesan singkat (Whattsap), Jakarta, Selasa (8/10/2019).
“Menteri bukan hanya bertugas untuk menciptakan ide, tetapi juga harus mampu memimpin. Pengalaman sangat penting dalam memimpin,” tutur legislator dapil Banten III tersebut.
Ia berharap, Presiden terpilih Joko Widodo mengangkat para menterinya yang betul-betul mendukung pemerintahan untuk kepentingan rakyat.
Menjawab wacana partai oposisi yang akan masuk kabinet, Marinus mengatakan, belum tahu persis wacana tersebut. Yang jelas, sambung mantan Anggota Komisi I dan IX DPR RI itu, Presiden Jokowi sudah punya pertimbangan sendiri siapa saja yang layak masuk kebinetnya.
“Kita percayakan kepada Pak Jokowi. Kalaupun ada (oposisi masuk kabinet), tentu Pak Jokowi sudah mempertimbangkan dengan baik dalam berbagai aspek dan juga kita harapkan mepertimbangkan kepada seluruh partai-partai pendukung,” urainya
BandarQ | Agen Domino | Domino 99 | Agen BandarQ | Situs Judi Online Terpercaya
Halo , Nama Saya Ardini Deva. Usia Saya 25 Tahun Saya Bekerja Sebagai Customer Service. 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar