Kasus Papua, Ketua DPR Minta Semua Pihak Bisa Menahan Diri - Rumah Berita

Rumah Berita

Berita Terupdate Masa Kini

Breaking

Rabu, 21 Agustus 2019

Kasus Papua, Ketua DPR Minta Semua Pihak Bisa Menahan Diri

Hasil gambar untuk Ketua DPR, Bambang Soesatyo minta saudara-saudara sebangsa di Papua bisa menahan diri, begitupun dengan berbagai pihak lainnya, dari mulai aparat TNI/Polri, pemerintah daerah, hingga berbagai elemen masyarakat. Jangan sampai para provokator memanfaatkan situasi untuk memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa. "Sejak awal perjuangan kemerdekaan hingga kini, Papua adalah bagian dari NKRI. Masyarakat Papua adalah masyarakat Indonesia. Tidak ada perbedaan, tidak ada perpecahan. Bahkan pada tahun 1956, saat berpidato di Kongres Amerika Serikat, Bung Karno dengan tegas menyatakan Indonesia belum sempurna manakala Papua belum kembali ke pangkuan," ujar Bamsoet, menyikapi kejadian di Papua akhir-akhir ini, Jakarta, Rabu (21/8/2019). Bagi Kepala Badan Bela Negara FKPPI ini, pembakaran sejumlah fasilitas umum seperti Gedung DPRD Papua Barat dan gedung ruang pamer mobil di Manokwari pada Senin (19/8/2019), ataupun yang terbaru, pembakaran Pasar Tradisional Tambaruni di Kota Fak-Fak, Papua Barat, dan perusakan fasilitas Kantor Bank Rakyat Indonesi pada Rabu (21/8/2019), tidak boleh melebar lebih jauh. "Kita tentu menyayangkan berbagai tindakan rasis dan diskriminatif yang sebelumnya sempat terjadi terhadap saudara-saudara kita warga Papua. Saya yakin, kebesaran hati masyarakat Papua akan bisa memberikan maaf," tandasnya. Bendahara Umum DPP Partai Golkar 2014-2016 ini berharap, Bangsa Indonesia bisa memetik pelajaran atas peristiwa ini. Jangan lagi ada yang merasa lebih unggul dari saudara sebangsa lainnya. Indonesia adalah rumah besar yang nyaman bagi semua suku, agama, ras, dan golongan. Bukan milik salah satu kaum saja. "Wali Kota Malang, Wali Kota Surabaya, Gubernur Jawa Timur, serta jajaran pemerintah pusat sudah berkoordinasi dengan pemerintah daerah Papua dan Papua Barat. Insya Allah, berkat doa dan kerja sama semua pihak, tanah Papua bisa kembali damai," pungkas Bamsoet.


 Ketua DPR, Bambang Soesatyo minta saudara-saudara sebangsa di Papua bisa menahan diri, begitupun dengan berbagai pihak lainnya, dari mulai aparat TNI/Polri, pemerintah daerah, hingga berbagai elemen masyarakat. Jangan sampai para provokator memanfaatkan situasi untuk memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa.

"Sejak awal perjuangan kemerdekaan hingga kini, Papua adalah bagian dari NKRI. Masyarakat Papua adalah masyarakat Indonesia. Tidak ada perbedaan, tidak ada perpecahan. Bahkan pada tahun 1956, saat berpidato di Kongres Amerika Serikat, Bung Karno dengan tegas menyatakan Indonesia belum sempurna manakala Papua belum kembali ke pangkuan," ujar Bamsoet, menyikapi kejadian di Papua akhir-akhir ini, Jakarta, Rabu (21/8/2019).

Bagi Kepala Badan Bela Negara FKPPI ini, pembakaran sejumlah fasilitas umum seperti Gedung DPRD Papua Barat dan gedung ruang pamer mobil di Manokwari pada Senin (19/8/2019), ataupun yang terbaru, pembakaran Pasar Tradisional Tambaruni di Kota Fak-Fak, Papua Barat, dan perusakan fasilitas Kantor Bank Rakyat Indonesi pada Rabu (21/8/2019), tidak boleh melebar lebih jauh.

"Kita tentu menyayangkan berbagai tindakan rasis dan diskriminatif yang sebelumnya sempat terjadi terhadap saudara-saudara kita warga Papua. Saya yakin, kebesaran hati masyarakat Papua akan bisa memberikan maaf," tandasnya.

Bendahara Umum DPP Partai Golkar 2014-2016 ini berharap, Bangsa Indonesia bisa memetik pelajaran atas peristiwa ini. Jangan lagi ada yang merasa lebih unggul dari saudara sebangsa lainnya.

Indonesia adalah rumah besar yang nyaman bagi semua suku, agama, ras, dan golongan. Bukan milik salah satu kaum saja.

"Wali Kota Malang, Wali Kota Surabaya, Gubernur Jawa Timur, serta jajaran pemerintah pusat sudah berkoordinasi dengan pemerintah daerah Papua dan Papua Barat. Insya Allah, berkat doa dan kerja sama semua pihak, tanah Papua bisa kembali damai," pungkas Bamsoet.


BANDAR DOMINO99 | AGEN BANDARQ | AGEN POKER | DOMINO ONLINE | AGEN DOMINO

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Responsive Ads Here

Pages

close